-
MENANG DAN KALAH
Hasan Al Banna, rahimahullah وَلَقَدْ كُنْتُ، وَمَا زِلْتُ أَقُوْلُ لِلْإِخْوَانِ فِيْ كُلِّ مُنَاسَبَةٍ أَنَّكُمْ لَنْ تُغْلَبُوْا أَبَدًا مِنْ أ- قِلَّةِ عَدَدِكُمْ ب- وَلَا مِنْ ضَعْفِ وَسَائِلِكُمْ ت- وَلَا مِنْ كَثْرَةِ خُصُوْمِكُمْ ث- وَلَا مِنْ تَآلُبِ الْأَعْدَاءِ عَلَيْكُمْ، وَلَوْ تُجْمِعُ أَهْلُ الْأَرْضِ جَمِيْعًا، مَا اسْتَطَاعُوْا أَنْ يَنَالُوْا مِنْكُمْ إِلَّا مَا كَتَبَ اللهُ عَلَيْكُم Sejak dulu, dan…
-
TERKEJUT
Di dalam keterangannya, tertulis bahwa foto rumah saya yang ditampilkan Google Earth/Google Maps Street View di anjungan pengunjung kompleks kantornya di Mountain View, California ini diambil pada tahun 2015. Ya, ini sebelum bangunan hijau itu kami tingkatkan keruwetannya dengan penambahan lantai dua di sebelah belakang. Tapi saya sungguh terkejut. Betapa teganya Google mengambil foto sejelas…
-
SESEKALI
Sesekali, tinggalkanlah negeri hai belia bestari, agar kau tahu betapa luasnya bumi, alangkah agung ciptaan Ilahi, betapa beragam manusia ini. Sesekali, susurilah jalan-jalan sepi, jadilah asing dalam ramai negeri-negeri, jadilah bukan sesiapa kecuali makhluq yang amat berhajat padaNya. Dalam perjalanan kau kan dicekam keterasingan, dihantui kesunyian. Tetapi di situ kau kan rasa, betapa Dia Penyerta…
-
MENCARI
Konon ada 3 revolusi dalam tata penyebaran pengetahuan. Pertama, kertasnya Ts’ai Lun, menggantikan gulungan bambu yang berat atau lembaran sutera yang mahal. Kedua, mesin cetaknya Gutenberg yang menggantikan jasa para penyalin-hias dengan berlipat hemat. Ketiga, Google, yang meski bukan yang pertama, tapi menguak jalan amat lebar bagi perpustakaan maya tanpa batas. Sejak Ts’ai Lun (50-121),…
-
BINATANG
“Dialah Dzat yang menciptaku, maka Dia yang memberi petunjuk padaku.” (QS Asy Syu’ara: 78) Sudah berapa film tentang ET dan alien yang kita tonton? Mari sejenak perhatikan, adakah makhluq bumi maupun planet galaksi asing yang digambarkan di sana lebih indah daripada manusia? Tidak ada. Rupanya kita memang tak mampu membayangkan suatu wujud yang lebih jelita…
-
SEINDAH APAPUN
Seindah apapun dunia, biarlah ia tetap menjadi latar belakang semata. Biarlah pandangan kita menatap jauh ke tujuan kita, hingga “seakan-akan engkau melihatNya, dan jika engkau tak mampu melihatNya, yakinlah bahwa Allah selalu melihatmu.” Seindah apapun dunia, ia hanya lukisan yang takkan sanggup menggambarkan sunyata surga, yang “tiada mata pernah menyaksikan keelokannya, tiada telinga pernah menyimak…