Lawan aja pada padudon ing karsa
Iki siriking ngelmi
Yen durung kaduga
Luwung mendel kewala
Anging kasilna kang titi
Marang ngulama
Myang pra sujaneng budi
(Dan jangan bertengkar pendapat
Itu pantangan dalam dunia ilmu
Bila belum benar benar memahami
Lebih baik diam dulu
Tapi sambil giat mengkaji
Kepada para ‘ulama
Serta para sarjana berbudi)
{Sultan Agung Hanyakrakusuma, Serat Sastra Gendhing}
“Ini saatnya belajar dari Timur,” demikian ditulis Shofwan al-Banna Choiruzzad, Ph.D. dalam esainya yang memenangi The 39th St. Gallen Symposium di Swiss pada 2009. Tajuk tulisan itu adalah ‘Boundaries as Bridges: A Reflection for Trans-National Business Actors’.
Menyampaikan makalahnya di hadapan 200 pemimpin bisnis, puluhan kepala negara, dan para pakar dari berbagai lembaga terkemuka, wakil Indonesia ini mengungguli Jason George dari Harvard Business School dan Aris Trantidis dari London School of Economics.
“Dalam tradisi Barat,” tulis pemuda Jogokariyan ini, “Hak-hak (rights), menjadi pusat wacana. Ada human rights, political rights, economic rights dan seterusnya. Semua pembicaraan berpusar pada hak. Adapun di Timur, ihwalnya sedikit berbeda. Harmoni, keselarasan hidup menjadi tema besar. Untuk membangun harmoni, tanggung jawab diutamakan, sesudah itu segala yang menjadi hak kita akan datang dengan sendirinya. Sebelum menuntut hak kita pada orang lain, adalah penting untuk menunjukkan dengan nyata tanggung jawab kita pada sesama.”
Pada dasarnya, kita semua mendambakan kehidupan yang harmonis. Dan bahkan, kita bisa mengingat kembali sabda Nabi ﷺ, bahwa mencipta harmoni adalah sebuah keutamaan. “Aku menjaminkan sebuah rumah di surga bagian bawah,” ujar beliau seperti direkam Imam Abu Dawud, “Bagi mereka yang menghindari perdebatan karena tahu bahwa dirinya keliru. Dan aku jaminkan sebuah rumah di surga bagian atas, bagi mereka yang menjauhi perbantahan meskipun dirinya benar.”
____________
Meski memegang keris, dua orang muda ini tetap penuh cinta, kerja, harmoni insyaallah. Eh. Yang penting, susuri selalu makna-makna di balik keindahan busana persembahan @fullheart.corp, pilih sepenuh hati fesyen kita di @fullheart_katalog.?