Agak terlambat saya menonton ‘Sekigahara’ besutan sutradara Masato Harada yang diadaptasi dari roman berjudul serupa karya Ryōtarō Shiba.
Adegan pembukanya menarik sekali. Saat itu sang calon Taiko masih bernama Hashiba Hideyoshi. Sebagai panglima bawahan Oda Nobunaga dia sedang berada di Ōmi dan mampir ke kuil Kanon untuk meminta minum.
Seorang calon rahib berusia 10 tahunan bernama Sakichi memberi Hideyoshi sebuah cangkir yang 3/4-nya berisi teh dingin dan langsung diminum habis olehnya. Hideyoshi yang masih merasa haus meminta tambah lagi. Cangkir kedua berisi separuh dan tehnya hangat. Ini juga langsung diminum habis oleh Hideyoshi.
Hideyoshi masih meminta tambah secangkir lagi. Cangkir ketiga ternyata berisi hanya seperempatnya, dan tehnya sangat panas. Sakichi lalu menjelaskan bahwa cangkir teh pertama adalah penawar haus, cangkir teh kedua untuk dinikmati perlahan sebagai penjernih pikiran, dan cangkir teh ketiga untuk disesap pelan-pelan sembari menenangkan hati. Hideyoshi langsung mengangkat Sakichi sebagai ajudannya dan kelak sang bocah akan dikenal sebagai Ishida Mitsunari.
Dalam pertempuran Sekigahara, 21 Oktober 1600 yang menentukan nasib Jepang, Mitsunari yang memimpin Pasukan Barat pembela klan Toyotomi dikalahkan oleh koalisi timur pimpinan Tokugawa Ieyasu.
Selama hampir 3 abad masa keshogunan Tokugawa, nama Mitsunari ditulis dengan miring. Buku karya Shiba dan film ini adalah bagian dari pelurusan sejarah di mana Mitsunari digambarkan sering kalah bukan oleh musuhnya, melainkan sifat adil, jujur, dan welas asihnya yang tak lazim bagi seorang Samurai di era Sengoku yang penuh perebutan kekuasaan dan pertumpahan darah. Bintang pop Jepang Junichi Okada terhitung sukses memerankan Mitsunari yang penuh pesona.
______________
Karena banyak yang posting foto 2009-2019 Challenge; saya coba tidak terlalu mainstream. Bagaimana kalau 1929-2019 saja? Hasilnya gambar ini. ? Oh iya, saya penggemar teh melati ala Jawa yang panas wangi sepet legi kenthel, teh campur daun mint ala Maroko, teh dengan kayu manis ala Aden, dan Earl Grey Tea. Shalih(in+at) suka teh apa?