“Semoga Allah merahmati orang yang menginsyafi kadar dirinya”, begitu nasehat ‘Umar ibn ‘Abdul ‘Aziz untuk putranya, agar diukirkan di cincin bersahaja sang pangeran. Ya, semoga Allah merahmati orang yang menginsyafi kadar dirinya, lalu dia tak berucap dan berlaku melebihi apa yang diilmuinya.
‘Umar marah dipanggil “Khalifah”. ‘Ali ibn Al Husain menghindar tiap kali terdengar, “Wahai Zainal ‘Abidin”. Imam An Nawawi menangis digelari Muhyiddin, sang penghidup ajaran agama.
Maka sejak dulu saya tabu menulis predikat apapun pada nama. Salim, saudaramu di jalan Allah. Cukup. Saya bukan ‘Alim, bukan Faqih, bukan Kyai, bukan Ustadz. Saya hanya hamba yang berharap ampunan, hanya santri yang masih tertawan kebodohan. Jadi kalau ada akun Media Sosial dengan gelar “Ustadz” di depannya, jelas itu bukan milik saya.
Meski pernah beberapa kali menegur keras sebelumnya, tapi pembuat Fan Page “Ustadz Salim A. Fillah” di Facebook ini agaknya harus kita doakan lebih banyak lagi agar Allah karuniai bimbinganNya. Kesalahan pertama beliau adalah mengatasnamakan saya. Kekeliruan kedua adalah berperan sebagai saya, dengan berbahasa ala saya, ketika menulis status maupun menanggapi komentar di lamannya. Dan kekhilafan beliau yang ketiga adalah menggunakan FP ini untuk berjualan beberapa barang, termasuk produk @fullheart.corp dengan harga yang berlipat lebih mahal dari seharusnya.
(Dapatkan produk FullHeart hanya melalui Instagram @fullheart.corp)
Mohon Shalih(in+at) berkenan membantu beliau untuk mentaubati kesalahannya dengan mereport akun FP di atas agar ditutup. Juga dengan menghindari segala transaksi yang terkait dengan;
Nama: Tirt* Ang** Pange***
Alamat: (Ada pada kami)
Kontak: SMS ke 0821 1206 6XXX – WA & Line ke 0812 8491 9XXX – pin bbm 57C1DXXX
No Rekening: 0267394XXX an. Tirt* Ang** Pange***
Akun Palsu yang Merugikan (Mohon Bantu Report):
FB: https://www.facebook.com/Ustadz-Salim-A-Fillah-75779929431…/ -> nama akun: Ustadz Salim A. Fillah
Twitter: https://twitter.com/Ust_SalimFillah
Akun Pribadi:
FB: https://www.facebook.com/tirt*ang**pange***/
Twitter: https://twitter.com/ange*tir**
Data di atas masih disamarkan, tetapi demi membantu beliau untuk berhenti dari kesalahan agar tak semakin banyak yang dirugikan, laporan kepada pihak berwenang telah disiapkan. Jazaakumullaahu khayran.?
NB: Menyebarkan informasi ini insyaallah berpahala menjaga saudara-saudara kita dari kerugian. Baarakallaahu fiikum.?