Category: Sirah

  • LUKA ITU

    Hantaman itu mengenai salah satu sisi wajah beliau ﷺ. Dengan helm baja bertali rantai, benturan keras itu melesakkan cincin-cincin besinya ke dalam pelipis. Dari ujung bibir meleleh pula darah, sebab memar di pipi rupanya hanya tampak luar dari pukulan yang telah memecahkan gigi di dalam rongga mulutnya. Wajah mulia itu meringis merasakan sakit. Beberapa sahabat…

  • TENTANGMU

    Karena tentangmu Ya Rasulallah, ialah sebaik-baik kisah, seindah-indah cermin, semulia-mulia jalan, semurni-murni teladan. Karena pada dirimu Ya Rasulallah; sebening-bening hati, sejernih-jernih jiwa, sedalam-dalam ilmu, setepat-tepat fahaman. Karena dalam tindakmu Ya Rasulallah; seikhlas-ikhlas niat, seihsan-ihsan amal, seteguh-teguh prinsip, sejelas-jelas ikutan. Karena di tiap langkahmu Ya Rasulallah; seagung agung akhlaq, seluhur-luhur budi, segenap-genap syukur, seutuh-utuh sabar. Karena…

  • UHUD adalah HARIMU

    Uhud adalah harimu, duhai yang rela tubuhnya dirajah luka. Karena kau tak rela seujung rambut ataupun seserpih kulit Nabi ﷺ tercinta disentuh lagi senjata durjana. Maka dengan tubuh kelelahan dan darah menetes-menetes, kaurentang jasad memperisai kekasih Allah. Uhud adalah harimu, duhai yang 70 sabetan pedang, tusukan panah, dan hunjaman tombak menorehkan kesaksian. Sementara bibirmu bergetar…

  • PADA SUATU TITIK

    Pada suatu titik ketika bandul kezhaliman menyimpang melampaui batasnya, Allah punya cara untuk memberinya ayunan pembalik yang tak kalah dahsyatnya. Adalah Abu Jahl melecehkan Muhammad ﷺ di depan khalayak dengan hinaan, cercaan, dan kutuk yang angkara, maka Hamzah yang selama ini masih ragu dan membiarkan perjuangan keponakannya berjalan alami sahaja dilanda murka. Menunggang kuda dan…

  • HAMMAD

    Ada banyak nama Hammad sepanjang sejarah, dan kisah laku terpuji mereka amat cerah. Di antara mereka adalah Hammad ibn Salamah ibn Dinar (91-167 H), seorang ‘Alim yang begitu menjaga jarak dari bid’ah dan amat enggan berdekat-dekat dengan para penguasa. Imam Ahmad mengatakan tentang beliau, “Jika kaulihat seseorang membenci Hammad atau memfitnahnya, saksikanlah bahwa dia adalah…

  • RAJA BADUNG

    Selain Puputan Jagaraga yang dipimpin Patih Buleleng Gusti Ketut Jelantik pada 1841, Puputan Badung adalah kisah kepahlawan Bali yang tak kalah menyejarah pada 1906. Pramoedya Ananta Toer dalam buku ke-3 Tetralogi Buru-nya, ‘Jejak Langkah’, mengisahkan heroisme Puputan Badung sebagai latar samar kisah Minke dalam kedekatannya dengan Gubernur Jenderal Van Heutsz. Adalah Kapal Sri Komala yang…