Wasiat kedua dari Nabiyullah Nuh ‘Alaihissalam adalah “wa nahaitukum ‘anissyirki wal kibri.” “Dan aku melarang kalian dari kesyirikan dan kesombongan.”
.
Para Sahabat Nabi SAW di dalam hadits ini diceritakan bertanya, “kami telah tahu syiriknya, Rasulullah.. tetapi apakah yang disebut ‘kibr?’ karena kami ini suka berjalan diiringi orang, kami suka duduk dikelilingi orang, kami suka memakai pakaian bagus, sorban bagus, sandal bagus.”
.
Kata Nabi SAW, “الْكِبْرُ بَطْرُ الْحَقِّ وَغَمْطُ النَّاس”, “yang disebut sombong adalah menolak kebenaran dan meremehkan sesama.”
.
Maka, mari kita hindari kesyirikan tetapi jangan juga lupa menghindari “kibr,” dosa yang sangat besar yang membuat iblis terusir dari surga, yaitu menolak kebenaran dan meremehkan orang lain.
.
.
.
Subscribe dan simak kajian-kajian @proumedia lainnya di YouTube/proyouchannel. Tag sahabat terbaikmu!
WASIAT NUH (2/2)
by
Tags: